Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Alhamdulillah, kita masih diberikan kesempatan untuk bersama-sama menghadapi bulan yang penuh keberkahan ini, yaitu bulan Ramadhan. Bulan Ramadhan adalah bulan yang istimewa karena di dalamnya terdapat banyak keutamaan dan anugerah yang dapat kita peroleh, salah satunya adalah meningkatkan kepedulian sosial.Allah SWT berfirman dalam surat Al-Hujurat ayat 13:
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُم مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَىٰ وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ
Artinya: "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui, Maha Mengenal."
Dari ayat di atas, kita dapat memahami bahwa Allah SWT menciptakan kita dengan beragam bangsa dan suku agar kita dapat saling kenal-mengenal dan saling membantu dalam kebaikan. Kita sebagai umat Islam, dianjurkan untuk meningkatkan kepedulian sosial di bulan Ramadhan dengan memberikan bantuan kepada sesama yang membutuhkan.
Rasulullah SAW bersabda dalam hadits riwayat Bukhari:
مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لَا يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا
Artinya: "Barangsiapa memberi makanan berbuka puasa kepada orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti pahala orang yang berpuasa tersebut tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun."
Dari hadits di atas, kita dapat memahami bahwa memberikan makanan berbuka puasa kepada orang yang berpuasa memiliki pahala yang besar di sisi Allah SWT. Oleh karena itu, kita diharapkan untuk dapat memperbanyak amalan sosial seperti memberikan makanan berbuka puasa kepada orang yang membutuhkan.
Selain itu, kita juga dianjurkan untuk berzakat di bulan Ramadhan, karena bulan ini merupakan bulan yang penuh berkah dan keutamaan. Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 177:
لَّيْسَ الْبِرَّ أَن تُوَلُّواْ وُجُوهَكُمْ قِبَلَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ وَلَـكِنَّ الْبِرَّ مَنْ آمَنَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَالْمَلآئِكَةِ وَالْكِتَابِ وَالنَّبِيِّينَ وَآتَى الْمَالَ عَلَى حُبِّهِ ذَوِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينَ وَابْنَ السَّبِيلِ وَالسَّآئِلِينَ وَفِي الرِّقَابِ وَأَقَامَ الصَّلاَةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَالْمُوفُونَ بِعَهْدِهِمْ إِذَا عَاهَدُواْ وَالصَّابِرِينَ فِي الْبَأْسَاء والضَّرَّاء وَحِينَ الْبَأْسِ أُولَـئِكَ الَّذِينَ صَدَقُوا وَأُولَـئِكَ هُمُ الْمُتَّقُونَ
Artinya: "Tidaklah dianggap baik amal kebajikan itu jika kamu hanya membelokkan wajahmu ke arah timur dan barat, tetapi benar-benar baik adalah orang yang beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab dan nabi-nabi, dan dia memberikan harta yang dicintainya kepada keluarga, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan) dan orang-orang yang meminta-minta, serta untuk memerdekakan hamba sahaya, dan dia menegakkan shalat dan memberikan zakat, dan orang-orang yang memenuhi janjinya apabila dia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa."
Dari ayat di atas, kita dapat memahami bahwa zakat adalah salah satu amal kebajikan yang sangat dianjurkan di dalam Islam. Zakat digunakan untuk membantu mereka yang membutuhkan seperti keluarga, anak yatim, orang miskin, musafir yang membutuhkan, dan orang-orang yang meminta-minta. Oleh karena itu, di bulan Ramadhan ini, kita diharapkan untuk meningkatkan kepedulian sosial dengan memperbanyak amal kebajikan, termasuk zakat.
Selain zakat, terdapat pula amal kebajikan lainnya yang dapat meningkatkan kepedulian sosial kita di bulan Ramadhan, yaitu sedekah. Sedekah adalah pemberian yang diberikan dengan sukarela dan tanpa mengharapkan balasan. Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 261:
مَّثَلُ الَّذِينَ يُنفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍ وَاللّهُ يُضَاعِفُ لِمَن يَشَاء وَاللّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
Artinya: "Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir terdapat seratus biji. Allah melipat gandakan ganjaran bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas karunia-Nya lagi Maha Mengetahui."
Dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda: "Sedekah itu dapat menghapuskan dosa sebagaimana air memadamkan api." Oleh karena itu, dengan memberikan sedekah, kita dapat memperoleh keberkahan dari Allah SWT dan meningkatkan kepedulian sosial kita terhadap orang-orang yang membutuhkan.
Selain zakat dan sedekah, terdapat pula amal kebajikan lainnya yang dapat meningkatkan kepedulian sosial kita di bulan Ramadhan, seperti memberikan makanan kepada orang yang berpuasa, membantu orang yang kesulitan, dan berbuat kebaikan kepada keluarga dan tetangga. Semua amal kebajikan tersebut dapat dilakukan dengan niat yang tulus karena Allah SWT dan tanpa mengharapkan balasan dari siapa pun.
Dalam bulan Ramadhan ini, kita diharapkan untuk meningkatkan kepedulian sosial kita dengan memperbanyak amal kebajikan, terutama zakat, sedekah, dan amal kebajikan lainnya yang dapat membantu orang yang membutuhkan. Dengan melakukan amal kebajikan tersebut, kita dapat memperoleh keberkahan dari Allah SWT dan menjalin hubungan yang baik dengan sesama manusia. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan kepada kita semua untuk melaksanakan amal kebajikan di bulan Ramadhan ini.
Saudara-saudari sekalian,
Selain amal kebajikan, kita juga diharapkan untuk memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan, terutama ibadah yang dapat meningkatkan kepedulian sosial kita. Salah satu ibadah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan adalah membaca Al-Quran. Dalam surat Al-Isra ayat 9, Allah SWT berfirman:
إِنَّ هَٰذَا الْقُرْآنَ يَهْدِي لِلَّتِي هِيَ أَقْوَمُ وَيُبَشِّرُ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا كَبِيرًا
Artinya: "Sesungguhnya Al-Quran itu memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang yang beriman yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar."
Saudara-saudari sekalian,
Di bulan Ramadhan ini, kita diharapkan untuk meningkatkan kepedulian sosial kita dengan memperbanyak amal kebajikan, ibadah, dan kegiatan sosial yang dapat membantu orang yang membutuhkan. Dengan melakukan hal-hal tersebut, kita dapat memperoleh keberkahan dari Allah SWT dan menjalin hubungan yang baik dengan sesama manusia. Mari kita manfaatkan kesempatan yang Allah SWT berikan di bulan Ramadhan ini dengan sebaik-baiknya dan semoga Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan dan kebaikan pada kita semua.
Dalam hadits riwayat Abu Dawud, Rasulullah SAW bersabda: "Zakat adalah harta yang diambil dari orang kaya dan diberikan kepada orang yang membutuhkan." Dalam hadits lainnya, Rasulullah SAW juga mengatakan bahwa zakat adalah pembersih harta dan penyucinya. Dengan membayar zakat, kita tidak hanya membantu orang yang membutuhkan, tetapi juga membersihkan harta kita dari segala dosa dan kesalahan yang mungkin terjadi dalam perolehannya.
Sebagai muslim yang taat, kita harus menjalankan kewajiban zakat dengan benar dan ikhlas. Kita harus memastikan bahwa zakat yang kita bayarkan benar-benar diterima oleh orang yang membutuhkan dan digunakan dengan baik. Di samping itu, kita juga dapat memberikan sedekah secara sukarela untuk membantu sesama yang membutuhkan di luar kewajiban zakat.
Dalam bulan Ramadhan ini, mari kita meningkatkan kepedulian sosial kita dengan lebih mengutamakan kebaikan dan membantu sesama yang membutuhkan. Kita dapat melakukannya dengan cara memperbanyak sedekah, memperbanyak doa untuk keselamatan dan kesejahteraan sesama, serta membantu secara aktif dalam program-program kemanusiaan dan sosial di sekitar kita.
Saya akhiri kultum ini dengan sebuah ayat dari surat Al-Hasyr ayat 9 yang mengingatkan kita tentang pentingnya membantu sesama:
وَالَّذِينَ تَبَوَّءُوا الدَّارَ وَالْإِيمَانَ مِن قَبْلِهِمْ يُحِبُّونَ مَنْ هَاجَرَ إِلَيْهِمْ وَلَا يَجِدُونَ فِي صُدُورِهِمْ حَاجَةً مِمَّا أُوتُوا وَيُؤْثِرُونَ عَلَىٰ أَنفُسِهِمْ وَلَوْ كَانَ بِهِمْ خَصَاصَةٌ وَمَن يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
Artinya: "Dan orang-orang yang telah menempati kampung halaman (Madinah) dan beriman sebelum kedatangan (orang-orang muhajirin), mereka mencintai orang-orang yang berhijrah kepada mereka, dan mereka tidak merasa iri dalam hati mereka terhadap apa yang diberikan (oleh orang muhajirin), mereka memberikan keutamaan kepada mereka atas diri mereka sendiri, sekalipun mereka membutuhkan apa yang diberikan itu. Dan barangsiapa yang terjaga dari kekikiran dalam dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung." (QS Al-Hasyr: 9)
Sekian kultum dari saya. Mohon maaf jika ada kesalahan atau kekurangan dalam penyampaian. Semoga kita semua dapat memper
baiki kepedulian sosial kita di bulan Ramadhan ini dan selalu menjadikan kebaikan dan kepedulian sosial sebagai bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Terima kasih atas perhatiannya,
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi warahmatullahi Wabarakatuh.
0 Comments:
Posting Komentar